Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2017

Bahu Orang-Orang yang Kalah

Akhirnya kita sampai ke sini lagi, Dik. Setelah beberapa ratus hari kita asik sendiri mencoba menemukan, akhirnya kita selesai mencari dan kembali ke sini lagi, Dik. Kita pernah berbagi cerita bukan? Izinkan saudaramu ini bercerita lagi: berbagi. Dunia ini makin panas, makin rumit. Bukan karena umur bumi sudah begitu purba, bukan pula manusia yang semakin banyak berkelana. Dunia ini, setelah saudaramu mencoba menemukan, mencari kesana kemari, semakin panas. Pohon-pohon di sekitar kukusan tetap hidup, sayangnya hanya hidup. Mereka seperti lupa bagaimana perlunya meneduhkan. Sungai-sungai di pinggiran jalan Beji juga begitu. Tetap mengalir, tetapi hanya sekadar, tidak lagi merotasi ekosistem. Bangunan-bangunan semakin dibangun begitu megah menjulang. Untuk kepentingan orang-orang, katanya. Tetapi nyatanya, orang-orang merasa kepentingan mereka masih belum diakomodasi. Akomodasi? Istilah apa itu. Seperti bagian dari kumpulan orang yang menamakan diri mereka kepanitiaan, ya. Lucu